Part 2
Kringggggg...bunyi telp berdering..klik terdengar suara gagang telp diangkat."hallo"terdengar suara dari sana."bisa bicara dengan ****(edited)"kataku.setelah menunggu beberapa saat akhirya terdengar suara yang sudah kunantikan "assalammualaikum"katanya..oh terasa angin sepoi² yang mengenai wajah secara perlahan,tenang dan hangat.,"waalaikumsalam..hmmm **** ini aku yang kemaren kenalan sama kamu,inget khan" kataku."inget kok,ada apa mas"she said,"aku boleh tahu kost kamu nggak,aku ingin tahu jawabanmu soal yang kemaren"<<--ini sambil dredeg loh ojit ngomongnya..:)."hmm lewat telp aja yah mas jawabanya"katanya.Alamakk dalam hati aku berkata wah ini kayaknya pasti ditolak soalnya dia nggak mau aku ke kostnya."ia deh lewat telp aja jawabannya,gimana?"kataku.Kami sempat diam beberapa saat,sampai akhirnya dia berkata "begini mas,sebenarnya aku sudah punya cowok dan aku gak mau menghianatinya mas,lagipula kok mas bisa tiba² bilang suka sama saya padahal kita baru ketemu kemarin".Mendengar dia berkata begitu,aku mencoba menahan rasa malu,sedih,pokoknya semua rasa campur aduk dalam hatiku."kalo memang begitu jawabanmu,aku menerimanya walaupun itu tidak sesuai dengan harapanku"."Maaf yah mas kalo aku menyakiti hati mas"Katanya berusaha menghibur."gak papa kok..ya udah deh kl begitu..assalammualaikum"kataku sambil menutup telp tanpa medengar jawaban salamnya. Mau tahu apa yang terjadi selajutnya..jangan lupa baca yang part 3